Pakai Pasir Apa untuk Kucing?

Soal pasir kucing, saya sudah mencoba semuanya. Dari pasir wangi import, pasir wangi lokal, pasir zeolit sampai pasir toko bangunan. Hahaha. Dari semua percobaan akhirnya saya berhenti di Keskow. Ini sebenarnya bukan pasir sih. Lebih tepat pulungan kertas bekas. Saya suka idenya karena mendayagunakan limbah. Saya awalnya juga ketika pertama kali melihat agak ragu apakah kucing saya akan berminat menggunakan pasir yang bentuk awalnya seperti pulungan tabung kecil-kecil ini. Eh ternyata kucing langsung saja meloncat dan pipis. Benar juga pulungan koran pun akhirnya menjadi ambyar (nyuk opo kuwi ambyar).

Nah mengapa saya lebih suka Keskow daripada pasir zeolith yang sekarungnya lebih murah? Karena ringan untuk diangkat dan dijemur. Memang pasir karungan (saya biasa membeli yang nomor 2) bisa dicuci tapi saya sendiri tidak sabaran untuk mencuci. Seringan memasukkan ke kantung sampah jika sudah terlalu kotor. Saya sering kepikiran dengan sampah pasir menggunung di tempat penampungan akhir karena pasir ini tidak bisa diolah apa-apa lagi. Untunglah saya akhirnya menemukan Keskow. Karena bermaterial kertas tetap bisa didaurulang sampai habis. Kemarin saya sempat mencoba dijadikan pupuk, memang akhirnya bisa terurai. Sayang tanaman saya cuma 4 pot sehingga tidak menampung hasil akhir dari Keskow. Kalau sudah begini biasanya saya mengumpulkan di dalam kaleng lalu keliling ke taman-taman komplek untuk diberikan ke tanaman-tanaman. Satu kantong Keskow seperti ini harganya 50 ribu. Untuk 1 kucing bisa dipakai 1 bulan lebih. Kucing tetap nyaman pipis dan buang air besar plus kita sebagai pemilik mengurangi sampah 😉

pasir kucing 2

Untuk yang di Depok bisa beli di sini :

pasir kucing

3 pemikiran pada “Pakai Pasir Apa untuk Kucing?

  1. dirumah saya byk kucing tp g tidur dlm, mereka masuk rumah cm buat makan, main2 dan tidur siang. jd mereka terbiasa poop diluar, di depan dan belakang rumah ada tanah dan pasir bekas bangunan biasanya mereka poop disitu. nah masalahnya sekarang krn sudah terlalu sering poop disitu jd pasirnya bau bgt, pertanyaan saya apa perlu pasir bangunan itu di buang dan ganti pasir baru ato cm langsung ditutup sama pasir yg baru ya?

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s